KALAMANTHANA, Marabahan – Proses peralihan kepemimpinan Barito Kuala, Kalimantan Selatan, dari Hasanuddin Murad kepada istrinya, Noormiliyani AS, tampaknya bakal berlangsung mulus. Noor yang berpasangan dengan Rahmadian Noor meraih suara terbanyak Pilkada Batola 2017 berdasarkan penetapan rekapitulasi penghitungan suara oleh KPU.
Dari rekapitulasi di 17 kecamatan se-Batola yang dilaksanakan di Hotel Prima Marabahan, pasangan nomor urut 1 Noormiliyani AS- Rahmadian Noor atau “Dua Noor” mengungguli pasangan nomor urut 2 Bahriannoor – Suwandi dan pasangan nomor urut 3 Hasan Ismail-Fahrin Nizar.
“Berdasarkan hasil rapat pleno rekapitulisasi penghitungan suara pasangan Hj Noormiliyani-Rahmadian Noor memperoleh 74.169 suara atau 48,76 persen,” ujar Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Barito Kuala Nanang Kaderi, di Marabahan, Rabu (22/2/2017).
Untuk posisi kedua, menurut dia, ditempati pasangan Hasan Ismail-Fahrin Nizar dengan meraih 52.359 suara atau 34,42 persen dan posisi ketiga ditempati pasangan H Bahriannoor-Suwandi dengan meraih 25.587 suara atau 16,82 persen.
Ketua KPU Batola Nanang Kaderi mengaku bangga atas lancarnya pelaksanaan rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara tersebut.
Diutarakannya, lancarnya pelaksanaan rapat pleno rekapitulasi tersebut membuat pihaknya bersyukur karena tingginya kesadaran semua pihak, khususnya perwakilan pasanga calon yang semuanya hadir dan menerima hasil dengan besar hati serta lapang dada.
Hal itu, jelas dia, menggambarkan kematangan berpolitik masing-masing pasangan dan sangat bermanfaat bagi pembelajaran masyarakat Batola.
Pilkada Batola Tahun 2017, sebut dia, hasilnya benar-benar bersih dan tidak ada celah untuk melakukan kecurangan karena semua stakeholders aktif dalam menjalankan tugas dan melakukan pemantauan.
Lebih lanjut dia mengemukakan, untuk tingkat partisipasi pemilih, berkisar 72.02 persen atau dibawah target KPU Batola sebesar 80 persen. Penyebabnya, terang dia, warga yang berada di kawasan perkotaan banyak yang tak menggunakan hak pilih, sementara warga yang berada di kawasan pesisir justru lebih aktif.
Kondisi itu, ungkap dia, justru berbanding terbalik dari penyelenggaraan Pilkada sebelumnya, baik pemilihan gubernur maupun bupati.
Kemudian, ucap dia, usai dilaksanakannya rapat pleno penetapan rekapitulasi penghitungan suara, maka pada tanggal 4 Maret atau 8 Maret 2017 KPU Batola akan melaksanakan tahapan penetapan pasangan calon terpilih. (ant/akm)
Discussion about this post