KALAMANTHANA, Kuala Kapuas – Melihat kondisinya yang sering dilanda banjir, Desa Jakatan Masaha di Kecamatan Mandau Talawang, Kabupaten Kapuas, perlu direlokasi, Namun masih perlu kajian yang mendalam dan komprehensif. Kajian itu harusnya muncul dari Dinas Sosial Kabupaten Kapuas.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas, Jenderawan, mengatakan soal relokasi itu, pihaknya hanya merekomendasikan saja. Penyebab banjir di Jakatan Masaha, selama ini, tak lain adalah adanya alih fungsi hutan yang berubah jadi lahan perkebunan.
Karena alih fungsi itu, resapan hutan terhadap air sudah mulai berkurang sehingga banjir kerap terjadi. Untungnya, masyarakat setempat sudah siap dengan kondisi tersebut sehingga tidak berdampak adanya korban jiwa akibat musibah banjir tersebut.
“Selama musim banjir terjadi tidak ada korban jiwa. Hal itu dikarenakan kesiapan masyarakat dalam menghadapi bencana banjir yang akan terjadi,” papar Jenderawan di Kuala Kapuas, Senin (21/8/2017).
Dikatakan bencana banjir tahun ini memang cukup melelahkan. Sampai-sampai pemerintah harus mengeluarkan tanggap darurat dua kali untuk mengatasinya.
Namuan demikian, tambanhnya, kegaiatan tanggap darurat berjalan lancar tanpa halangan sedikitpun sehingga semua bantuan berhasil disalurkan dengan baik. (nad)
Discussion about this post