KALAMANTHANA, Muara Teweh – Drama bejat bertajuk sodomi anak tiri di Kelurahan Melayu, Kabupaten Barito Utara, mulai terbuka. Itu setelah aparat penyidik Polres Barito Utara melakukan pemeriksaan intensif terhadap MT, sang pelaku.
Kapolres Barito Utara, AKBP Tato Pamungkas, melalui Kasa Reskrim AKP Benito Harleandra menyampaikan, MT telah mengakui perbuatan bejatnya itu. Dia mengaku melakukan aksi sodomi terhadap anak tirinya sendiri, sebut saja Kumbang.
Banyak hal mengejutkan setelah penyidik memeriksa MT. Salah satunya, perbuatan itu diawali dengan sumpah di atas kitab suci meskipun sumpah itu diucapkan dalam keadaan terpaksa.
“Sebelum melakukan aksi bejatnya, MT terlebih dahulu memaksa anak tirinya bersumpah di atas al-Quran agar mau melayani nafsu menyimpang MT. Setelah disumpah, sang anak langsung dipanggil mendekat dan disuruh melepaskan celananya,” ujar Benito kepada KALAMANTHANA, Senin (28/8/2017). Setelah membangkitkan birahi anak tirinya, MT langsung menyodomi korban.
Seperti diberitakan sebelumnya, aksi bejat ini dilakukan sang ayah tiri di rumahnya di Jalan Kapten Pierre Tendean, Karang Jawa, Kelurahan Melayu, Kabupaten Barito Utara pada Minggu (27/8).
Pelaku mengancam akan membunuh korban apabila tidak memenuhi keinginannya. Kumbang yang baru datang dari Barito Selatan ini dipanggil pelaku dengan alasan minta diantarkan ke tempat temannya karena kunci motor pelaku hilang.
Paman korban mengatakan Kumbang baru saja datang dari Barsel untuk menjenguk ibunya. “Mengetahui anak tiri korban datang dan tinggal di rumah yang baru dibeli, pelaku memanggil korban dengan alasan minta diantar ketempat temannya,” ujar paman korban.
Pelaku mendatangi rumah korban dan langsung disuruh melepaskan pakaian dan langsung pelaku minta diladeni dan kemudian menyodomi korban sebanyak lima kali.
Begitu lepas dari cengkeraman pelaku, Kumbang yang seorang siswa di sebuah sekolah di Babai, Barito Selatan, itu langsung melaporkan peristiwa bejat di mana dia jadi korban itu ke Polres Barito Utara. Pelaku melapor didampingi pamannya. (atr)
Discussion about this post