KALAMANTHANA, Penajam – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Penajam Paser Utara terus mendorong para pengusaha yang bergerak di sektor Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) untuk meningkatkan kualitas. Salah satu cara untuk meningkatkan kualitas adalah dengan mengadopsi perkembangan teknologi luar daerah baik di sisi produksi maupun pemasaran.
Ketua Kadin Kabupaten PPU Abdul Wahab saat mengunjungi salah satu sentra pembuatan gula semut di Kelurahan Tanjung, Kecamatan Penajam mengungkapkan, meningkatkan akses UMKM terhadap teknologi yang lebih maju menjadi pekerjaan rumah Kadin. Agar tugas tersebut bisa terwujud Kadin terus berupaya sinergi dengan berbagai pihak, salah satunya dengan pemerintah.
“Kami harapkan pelaku UMKM bisa mengikuti kemajuan teknologi, harus bisa memanfaatkan teknologi dengan baik. Dengan teknologi, pelaku UKM bisa melakukan ekspose dan menjaring konsumen lebih luas lagi,” ujarnya di Penajam Kamis (7/9).
Pembuatan gula semut dari gula kelapa bagi kalangan masyarakat mungkin sudah tidak asing lagi, sebab hampir setiap harinya banyak makanan dan minuman yang diproduksi dengan menggunakan bahan ini. Bahkan saat ini bisa dikatakan penggunaan gula kelapa tidak hanya untuk skala rumah tangga namun juga mulai dibutuhkan sebagai bahan baku industri seperti kue dan kecap. Bahkan kini bisnis gula semut mulai merambah pasar internasional.
Sekarang ini pengrajin gula semut skala rumahan sudah mulai bermunculan di pelosok Indonesia, termasuk di PPU. “Popularitas gula semut saat ini telah mendunia.” tambahnya.
Lain lagi dengan Hari Purnomo sebagai motivator Usaha Kecil Menengah (UKM). Dia menuturkan saat ini pihaknya mulai menggali kembali para pengusaha kecil dan menengah. “Saya sangat optimis para pengusaha UKM di PPU akan menjadi pengusaha besar dan sukses kalau pelaku usaha tersebut bersatu. Insya Allah bisa bersaing dengan pengusaha besar atau barang pabrikan, apalagi kalau hal ini didukung regulasi pemerintah daerah,” ungkapnya.
Bukan hanya gula semut, tetapi semua pelaku usaha kecil dan menengah akan disatukan untuk bekerja sama dengan Kadin agar para pelaku ini berada dalam suatu wadah untuk pemasaran hasil produksi. (lrd)
Discussion about this post