KALAMANTHANA, Jakarta – Banyak kiper cemerlang muncul di Kompetisi Liga 1 2017. Dua di antaranya kiper Borneo FC Muhammad Ridho dan penjaga gawang Barito Putera, Aditya Harlan. Siapa yang bakal jadi kiper terbaik?
PT Liga Indonesia Baru (LIB) bakal menebar beragam penghargaan setelah Kompetisi Liga 1 berakhir. Salah satunya adalah penghargaan untuk penjaga gawang terbaik. Sejumlah kandidat mencuat untuk tampil sebagai kiper terbaik pada malam anugerah, Minggu (20/11/2017) itu.
Salah satunya Muhammad Ridho. Kiper Borneo FC ini termasuk salah satu kandidat yang diunggulkan. Dari data LIB, Ridho menjadi pahlawan Borneo FC karena penyelamatannya yang terhitung paling tinggi. Sepanjang kompetisi, Ridho yang tampil di 30 pertandingan, melakukan tak kurang dari 104 penyelamatan.
Ridho tak sendirian. Kiper Barito Putra, Aditya Harlan jadi pesaing kuatnya. Harlan, berdasarkan data tersebut, 95 kali menyelamatkan gawangnya dari ancaman kebobolan. Padahal, dia hanya tampil di 25 pertandingan.
Jika Ridho rata-rata melakukan 3,46 kali penyelamatan pada setiap pertandingan, maka Harlan 3,80 penyelamatan di setiap laga yang dia ikuti.
Di bawah dua kiper klub asal Tanah Borneo ini adalah Andritany Ardhiyasa dan Awan Setho Raharjo dari Bhayangkara FC. Andritany, kiper tim nasional, melakukan 92 penyelamatan di 33 kali pertandingan. Hanya rata-rata 2,78 di setiap penampilan. Secara rata-rata, masih lebih hebat Awan Setho Raharjo yang di setiap laga melakukan 3,36 kali penyelamatan, atau 84 penyelamatan dari 25 laga.
Belum pasti, siapa yang akan terpilih sebagai kiper terbaik. Sebab, tentu saja penilaiannya tak hanya ditentukan data statistik, melainkan kontribusi sepenuhnya terhadap tim di Kompetisi Liga 1.
Barito Putra juga pantas bangga karena sepanjang kompetisi, klub ini melakukan 125 penyelamatan. Hanya kalah dibanding Persegres Gresik United, klub degradasi yang justru mampu melakukan 153 penyelamatan. Di posisi ketiga terdapat Borneo FC dengan 117 penyelamatan. (ik)
Discussion about this post