KALAMANTHANA, Muara Teweh – Warga yang biasa melintasi ruas Jalan Kandui-Montallat di Kecamatan Gunung Timang dan Kecamatan Montallat, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah mesti ekstra hati-hati. Salah satu titik jalan di Desa Rarawa terus longsor, sehingga membahayakan pemakai jalan sekaligus bisa membuat jalan itu putus.
Seorang warga Matius Taufik mengirimkan foto-foto melalui akun fb-nya yang menggambarkan kondisi ruas jalan Kandui-Montallat di Desa Rarawa. “Jalan Kandui-Montallat longsor di Desa Rarawa. Kelihatannya belum diperbaiki, karena kemarin saya menjemput penumpang ke Montallat, keadaannya masih seperti itu,” ujar Taufik, sapaan akrabnya.
Warga lain bernama Tony mengatakan, masyarakat jangan disalahkan bila selalu mengeluh tentang kerusakan Jalan Kandui-Montallat, karena hal tersebut merupakan tanggung jawab Dinas PUPR Kalteng dan Pemkab Barut. Semestinya pemerintah segera menindaklanjuti keluhan masyarakat, karena itu jalan penghubung antardua kecamatan di Kabupaten Barut.
Sebelumnya pada 26 Februari 2018 Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Barut Sapto Nugroho bersama pejabat terkait dari Dinas PUPR Barut teleh mengecek jalan rusak di dua kecamatan, terrmasuk di Desa Majangkan dan Desa Rarawa. “Mari kita bersama-sama menjaga infrastruktur jalan ini tetap bisa dilalui masyarakat. Apalagi saat masuk musim penghujan, para pengguna jalan baik yang roda dua maupun roda empat seperti truk pengangkut barang yang melebihi tonase agar sementara waktu tidak melalui jalan tersebut supaya jalan tidak bertambah rusak,” ujar Sapto saat itu.
Adapun Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Barut Zainudin yang mendampingi Sapto saat pengecekan tersebut mengatakan, pada ruas jalan yang masih berupa jalan tanah, curah hujan tinggi sepanjang 2017 telah mengakibatkan beberapa ruas jalan mengalami longsor, seperti jalan menuju Desa Sikan, Desa Majangkan, Jalan Kandui-Montallat tepatnya di Desa Rarawa, dan jalan dari Muara Teweh menuju Desa Lemo. “Curah hujan sangat tinggi menjadi kendala yang menghambat lajunya pembangunan dan perbaikan jalan, karena kondisi jalan licin membuat mobilisasi alat berat sulit,” sebutnya.(mel)
Discussion about this post