KALAMANTHANA, Palangka Raya – Akhrinya teka-teki dan rasa penasaran siapa pasangan calon (paslon) wali kota dan wakil wali kota Palangka Raya yang didukung Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran terjawab. Ternyata dari empat paslon yang ada, dukungan orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai ini, diberikan kepada Fairid Naparin dan Umi Mastikah.
Tak hanya gubernur saja yang memberikan dukungan kepada Fairid, tapi juga dukungan penuh dari pengusaha terkenal asal Kalteng, H Abdul Rasyid, yang merupakan paman gubernur.
“Kita inikan keluarga besar ini kan keponakan. Jadi kita dukung. Tapi selain dukungan karena masih ada ikatan keluarga, juga dinilai sudah layak menjadi pemimpin,”tegas Ketua DPD Golkar Kalteng H Ruslan AS, di sela-sela kampanye akbar di Lapangan Mantikei Palangka Raya, Sabtu (23/6).
Sementara itu Wakil Ketua Kordinator Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Jawa dan Kalimantan DPP Golkar, Muchtarudin, menegaskan hanya kecurangan lah yang dapat mengalahkan pasangan Fairid dan Umi. Untuk itu meminta agar seluruh kader dan simpatisan dapat mengawal suara paslon nomor 3 ini.
Tak lupa ia berpesan kepada Fairid dan Umi agar menjadi pemimpin yang amanah serta siap berada di tengah-tengah masyarakat baik suka maupun duka.
Fairid mengucap syukur karena mendapat restu dan dukungan penuh dari keluarga besar gubernur. Ini berarti, dianggap sudah siap untuk memimpin Kota Palangka Raya.
Dari pantauan, pelaksanan kampanye akbar paslon nomor 3 ini berlangsung meriah dan megah. Terbukti berbagai hiburan disuguhkan seperti atraksi kuda lumping, tari-tarian dan artis ibukota seperti Danang KDI dan Tiwi T2.
Red karpet pun dipasang dari pintu masuk tribun sampai panggung di tengah-tengah lapangan. TV LCD berukuran besar pun dipasang di panggung utama.
Ratusan warga serta anak dibawah umur, terlihat ikut memadati paslon yang Parrtai Golkar, PAN, PPP dan Demokrat itu. Terlihat sejumlah mantan pejabat yang berasal dari partai pendukung. Diantaranya mantan Wakil Gubernur Kalteng, Ahmad Diran.
Bahkan Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Hajjah Nurhidayah yang juga merupakan Ketua Kesatuan Perempuan Partai Golongan Karya (KPPG) Kalteng ini, tak hanya sekedar hadir saja tapi juga didaulat sebagai jurkam. Tapi menurut istri Ruslan ini, dirinya sudah mendapat izin dari gubernur. (tva)
Discussion about this post