Ernando, Kiper Jebolan SSB Bina Bakat Pangkalan Bun Siapkan Diri di Medan Menuju Piala Asia

KALAMANTHANA, Jakarta – Apakabar Ernando Ari Sutaryadi? Kiper jebolan SSB Bina Bakat Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah itu kini ternyata sudah ada di Medan. Dia menjalani latihan bersama tim nasional U-16 menjelang tampil di Piala Asia bulan depan.

Pahlawan timnas U-16 saat menjuarai Piala AFF bulan lalu itu memposting fotonya berada di Medan pada Jumat (24/8) lalu. “Jumat berkah,” bunyi keterangannya.

Sejak Kamis (27/8), Ernando memang sudah berada di Medan. Dia bersama 22 pemain lainnya dibawa pelatih Fakhri Husaini menjalani pemusatan latihan di Stadion Teladan, stadion bersejarah di Sumatera Utara itu.

“Kami latihan di Medan ini sebagai salah satu bagian dari persiapan Piala Asia bulan September nanti. Ini bagian rangkaian dari persiapan sebelumnya,” ucap Fakhri.

Dipilihnya Medan sebagai tempat pemusatan latihan, menurut Fakhri, karena cuaca Medan menyerupai Malaysia, tempat diselenggarakannya Piala Asia U-16 bulan depan. Selain itu, jaraknya juga dekat dengan Negeri Jiran itu.

“Belum tahu berapa lama kami di Medan. Karena juga ada rencana uji coba di Kuala Lumpur sebelum akhir Agustus,” terangnya.

Menurut Wakil Ketua Umum PSSI, Djoko Driyono, Ernando dan kawan-kawan berencana menggelar tiga uji coba. Dari tiga rencana itu, baru satu yang terkonfirmasi, yakni menghadapi Oman U-16.

“Kita ada rencana 31 Agustus uji coba di Kuala Lumpur. Kemudian tanggal 12 September uji coba lagi. Lawan uji coba salah satunya tim nasional yang akan jadi lawan di Piala Asia, Oman, di awal September,” ujarnya.

Selain itu, David Maulana dan kawan-kawan juga akan menggelar uji coba lainnya di Kuala Lumpur. Dengan begitu, kata Joko, timnas U-16 hanya punya waktu sekitar 5 hingga 10 hari. “Jadi, kemungkinan di Medan antara 5 sampai 10 hari, tapi kepastiannya pada tanggal 25 (Agustus) nanti,” ucap Joko.

Joko Driyono menambahkan pihaknya sangat optimistis di Piala Asia U-16. “Kita sangat tinggi optimismenya. Peluang kita bagaimana nanti setelah melihat pertandingan pertama pada 20 September. Kita minta dukungan semua termasuk yang ada di Medan dengan lingkungan latihan yang sangat kondusif (untuk TC), anak-anak butuh itu,” tambahnya. (ik)