KALAMANTHANA, Pulang Pisau – Sabtu (14/10) sekitar pukul 15.00 satu rumah di Jalan Trans Kalimantan RT 03, Desa Gohong, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, ludes terbakar. Hingga kini, aparat terus berupaya memastikan penyebab kebakaran rumah milik Bogeh alias Darto itu.
Salah satu saksi, Wirna, yang juga merupakan anak Bogeh, mengungkapkan sebelum terbakar, pihaknya sempat melihat ada orang yang singgah di rumah. Dugaan pihaknya, orang tersebut berhenti untuk berteduh karena cuaca pada saat itu sedang hujan sehingga dianggap biasa.
“Setelah orang tersebut berangkat tidak lama api langsung berkobar membakar rumah kami,” ucapnya saat dibincangi wartawan.
Wirna juga mengungkapkan dugaan korsleting listrik juga tidak mungkin terjadi. Sebab, rumah tersebut masih belum teraliri listrik PLN dan masih menggunakan genset untuk penerangan.
Sedangkan saat pihaknya meninggalkan rumah keadaan mesin genset tidak dalam keadaan hidup dan dalam rumah tidak ada kegiatan yang menghasilkan api.
“Kita tidak suudzon dengan orang, biar aparat kepolisian yang memeriksanya. Kami hanya berpikir secara logika, tidak ada sumber yang dapat menghasilkan api di rumah tersebut, apalagi kondisi cuaca yang mendung,” ungkapnya.
Sementara itu Kapolres Pulang Pisau AKBP Dedy Sumarsono melalui Kapolsek Kahayan Hilir, Iptu Sugiharso mengungkapkan dugaan api penyebab kebakaran rumah semi permanen itu berasal dari obat nyamuk yang menyala di rumah tersebut.
“Petugas yang datang ke lokasi kebakaran di antaranya, KA SPKT Polres Pulpis beserta anggota, anggota Sat Sabhara, Iden Sat Reskrim (Krimum),
Intel Polres dan Polsek Kahayan Hilir, BPBD Kabupaten Pulang pisau dan BPK Semangat Baru Kabupaten Kapuas. Untuk kerugian mencapai, Rp95 juta,” katanya. (app)
Discussion about this post