KALAMANTHANA, Jakarta – Keluarga Aa Jimmy berkumpul di surga. Setelah Aa Jimmy, istrinya Hati Nurilah, Naisya Raffani Aradya, dan Radea Putti Anindita, meninggal akibat bencana tsunami di Pandeglang, Banten. Terakhir, jenazah Radea Putti Anindita yang ditemukan pada Rabu (26/12/2018) sore.
Sempat tidak ada kabar, jenazah putri pertama almarhum Aa Jimmy itu ditemukan pada Rabu sore. Menurut pernyataan resmi dari Ikatan Manajer Artis Indonesia (Imarindo), jenazah Radea Putri Aninditya tengah berada di RSUD Pandeglang, Banten.
“Alhamdulillah, Tim Wali Care telah menemukan putri pertama Alm Argo ‘Aa Jimmy’ bernama Radea Putri Aninditya di RSUD Pandeglang Banten,” tulis pernyataan tersebut.
Saat ini tim Wali Care tengah mengurus kepulangan jenazah putri pertama almarhum Aa Jimmy yang nantinya akan dikebumikan di Cianjur. “Keluarga Besar Wali Care, Duo Jigo dan Alm.Argo Aa Jimmy mengucapkan terima kasih atas doa dan bantuan semua pihak,” lanjut pernyataan tersebut.
Aa Jimmy menjadi salah satu korban meninggal dunia akibat tsunami yang menerjang kawasan pesisir Banten pada Sabtu (22/12) malam, demikian pula dengan istrinya, Hati Nurilah, serta dua anak mereka.
Jenazah pria bernama Argo ini sudah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Sirnalaya, Kelurahan Sawahgede, Cianjur, Senin (24/12) lalu. Begitu pula Hati Nurilah.
Rabu (26/12/2018), jenazah putri ketiga mereka, Nasiya Raffani Aradya (3), juga dimakamkan di lokasi yang sama. Jasadnya dikuburkan bersebalahan dengan makam kedua orang tuanya di TPU Sirnalaya.
“Kami atas nama keluarga mengucap syukur atas ditemukannya jenazah Naisya, tinggal jenaah kakaknya yang belum ditemukan. Naisya dimakamkan bersebelahan dengan makam AA Jimmy dan ibunya,” kata Dadang, paman korban, saat pemakaman. Ketika itu, jasad Radea belum ditemukan.
Disebutkan dalam penjelasan HR An-Nasa’i, “Rasulullah SAW bersabda, ‘Sesungguhnya Allah Azza wa Jalla telah memberikan pahala kepadanya sesuai niatnya, apa yang kalian ketahui tentang mati syahid?’ Mereka berkata, ‘Berperang di jalan Allah Azza wa Jalla.’
Rasulullah SAW besabda, ‘Mati syahid ada tujuh macam selain berperang di jalan Allah Azza wa Jalla. Antara lain orang yang meninggal karena penyakit tha’un (wabah pes) adalah syahid. Orang yang meninggal karena sakit perut adalah syahid.
Lalu, orang yang meninggal tenggelam adalah syahid. Orang yang meninggal tertimpa benda keras adalah syahid. Orang yang meninggal karena penyakit pleuritis adalah syahid. Orang yang mati terbakar adalah syahid dan seorang wanita yang mati karena hamil adalah syahid’. (ik)
Discussion about this post