KALAMANTHANA, Kuala Kapuas – Pengurus Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia-Persatuan Guru Republik Indonesia (IGTKI-PGRI) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah periode 2019-2024 resmi dilantik, Kamis (28/3/2019) di aula Dinas Pendidikan Kapuas.
Pelantikan dilakukan oleh Ketua IGTKI Provinsi Kalimantan Tengah, Marsiatin Hernawaty, dan dihadiri oleh Ketua TAPI PKK Kapuas, Ary Egahni, yang juga selaku Bunda PAUD Kabupaten Kapuas, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas, Ilham Anwar, dan Ketua IGTKI Kapuas periode sebelumnya Melati Neneng beserta pengurus lama, serta anggota TP PKK Kabupaten Kapuas.
Ketua IGTKI Provinsi Kalimantan Tengah, Marsiatin Hernawaty, dalam sambutannya berharap Pemerintah Kabupaten Kapuas dalam hal ini Dinas Pendidikan dapat membimbing organisasi IGTKI-PGRI dan diberi tempat, karena pendidik taman kanak-kanak adalah pendidik formal, anak-anak TK adalah anak-anak yang harus menempuh pembelajaran tingkat dasar sebelum menempuh ke sekolah dasar.
“Kami mohon juga kepada Bunda PAUD dapat membimbing teman-teman kami dan kepada pengurus yang baru kami selaku IGTKI Provinsi Kalteng memohon untuk dapat selalu berkoordinasi kepada Bunda PAUD dan Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas,” ucapnya.
Sementara itu Ary Egahni menyampaikan ucapan selamat kepada ketua dan pengurus IGTKI-PGRI yang baru dilantik, dengan harapan agar selalu menjalin silahturahmi yang baik dengan kepengurusan yang lama serta selalu berkomunikasi dan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dalam bidang terkait supaya program dapat berjalan dengan lancar agar seluruh kecamatan dapat juga merasakan sentuhan para guru-guru TK yang berwadah di organisasi IGTKI.
“Saya melihat tadi banyak sekali ibu-ibu yang masih enerjik dan didalamnya harapan saya bahwa dengan potensi dan kemampuan yang ada memaksimalkan bagaimana IGTKI juga sebagai salah satu organisasi guru yang secara bersama-sama menjadi mitra pemerintah dalam hal ini Dinas Pendidikan,” katanya.
Sedangkan Kepala Dinas Pendidikan Kapuas, Ilham Anwar, mengatakan dalam organisasi dan apabila ingin menjadi pengurus yang profesional sering-sering berkoordinasi dalam setiap pelaksanaan program dan kegiatan yang berkaitan dengan tugas sebagai guru.
Oleh karena itu, ia mengimbau apabila ada program dari IGTKI harus dilaporkan ke Dinas Pendidikan. “Jangan harap anak didik kita berkualitas, kalau kita pun tidak memiliki kualitas,” ujar Ilham. (is)
Discussion about this post