KALAMANTHANA, Penajam – Posisi Direktur PDAM Danum Taka, Taufiq, kini di ujung tanduk. Aksinya yang mengikuti tes kelayakan direksi PDAM Tirtanadi, Medan, Sumatera Utara, membuat gerah sejumlah kalangan di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Tak kurang dari Bupati Abdul Gafur Mas’ud yang menyiratkan kekecewaannya atas aksi Taufiq tersebut. Terang-terangan, bupati muda itu menilai Taufiq telah melakukan kesalahan fatal. Dia mendaftarkan diri mengikuti tes direksi PDAM di daerah lain tanpa izin dari Pemkab PPU.
“Mendaftar di tempat lain itu tidak boleh, apalagi tanpa izin. Kalau saya tidak ada masalah, tetapi dari Badan Pengawas PDAM mengatakan bahwa itu melanggar etika. Saya harus mengikuti ketentuan yang berlaku,” tegas AGM.
Baca Juga: Pengawas Panggil Dirut PDAM Danum Taka, Ada Apa Ya?
AGM mengatakan jika Dirut PDAM Danum Taka telah mendaftar di tempat lain, maka itu bisa dimaknai dia sudah tidak 100 persen memikirkan dan membangun PDAM di PPU. Karena itu, pihaknya akan segera melakukan lelang terbuka yang akan diisi oleh orang profesional.
“Semua kalangan bisa mendaftar di lelang terbuka, baik itu dari luar maupun dari PPU sendiri. Kami tunggu keputusan dari Badan Pengawas. Kalau meraka mengatakan diganti, maka kita akan diganti,” sebut AGM.
Pengawas PDAM Danum Taka, Ahmad Usman, membenarkan rencana pemanggilan Taufik itu. “Taufik diduga melakukan pelanggaran kode etik, ikut seleksi di PDAM Tirtanadi Sumatera Utara tanpa meminta izin kepada kepala daerah,” kata Ahmad Usman.
Ia menegaskan Direktur PDAM Danum Taka Taufik, belum mendapatkan rekomendasi dari Bupati Penajam Paser Utara untuk mengikuti seleksi jabatan Direksi PDAM Tirtanadi Sumatera Utara tersebut.
“Seharusnya, Taufik meminta izin dan meminta rekomendasi kepala daerah untuk mengikuti seleksi jabatan Direksi di PDAM Tirtanadi itu,” kata Ahmad Usman.
Yang bersangkutan, lanjutnya, juga meninggalkan tugas dan tanggung jawab sebagai Direktur Perusahaan Daerah Air Minum atau PDAM Danum Taka Kabupaten Penajam Paser Utara secara sepihak. (hr)
Discussion about this post