KALAMANTHANA, Palangka Raya – Sebanyak 20 siswa SMA dan sederajat di Kalimantan Tengah yang mengikuti ujian nasional berbasis komputer (UNBK) meraih nilai sempurna: 100. Mereka adalah siswa-siswa istimewa.
Raihan nilai sempurna itu dicapai siswa dari berbagai kabupaten/kota di Kalimantan Tengah. Mereka mencatatkan nilai 100 untuk berbagai mata pelajaran yang diujikan.
Jumlah ini, menurut Kepala Dinas Pendidikan Kalimantan Tengah, Slamet Winaryo, merupakan pelonjakan yang signifikan. Dia kemudian mencoba membandingkan dengan UNBK tahun lalu, di mana hanya ada empat orang yang mendapatkan nilai 100 tersebut.
“Tahun lalu yang meraih nilai sempurna hanya empat orang. Tahun ini jumlahnya naik menjadi 20 orang,” katanya di Palangka Raya. Itu berarti ada peningkatan lima kali lipat alias 500 persen.
Siapa saja mereka? Terbanyak berasal dari Kota Palangka Raya, yakni tujuh siswa. Mereka adalah Lidya ARP dari SMA BCU Palangka Raya, Nadya W dan Desca GK dari SMA Negeri 1 Palangka Raya, Sri Rejeki A dari SMA Negeri 2 Palangka Raya dan Murdian dari SMK Negeri 2 Palangka Raya, Erin Debora dan Iren Liberta dari SMA Negeri 5 Palangka Raya.
Lalu, ada pula Ulfa Cicilia dan Juam Filbert dari SMA Negeri 1 Pangkalan Bun, M Fathurahman dan Istiyani Rahayu dari SMA Negeri 1 Sampit, Arifia Pratiwi N dari SMA Negeri 1 Katingan Tengah, Shamer M Aljabar dari SMA Negeri 1 Dusun Selatan, dan Arindra N dari SMA Negeri 2 Kuala Kapuas.
Yang lainnya adalah Siti Rahmah dari SMA Negeri 1 Muara Teweh, Sugiantoro dari SMA Katolik Taruna Jaya Sampit, Suci Roaidah dari SMK Negeri 1 Pangkalan Bun, serta M Yusuf Ridho SMKs Dar Al-Raudhah Pangkalan Bun, Setiawai dari SMK Negeri 1 Hanau, dan Aulia Indah Oktania dari MAN Kotim. (ik)
Discussion about this post