KALAMANTHANA, Buntok – Modus penipuan dengan mengaku-aku pejabat penegak hukum meresahkan Barito Selatan, Kalimantan Tengah. Seorang kepala desa nyaris tertipu oleh seseorang yang mencatut nama Kepala Seksi Pidana Khusus Kejaksaan Negeri Buntok.
Untung saja, sang kepala desa tidak panik. Merasa dirinya jadi sasaran pemalakan oleh orang yang mencatut Kasi Pidsus Kejari Buntok, dia pun langsung melaporkan hal tersebut kepada Kejari untuk mengetahui kebenarannya. Ternyata dugaannya benar, orang yang meneleponnya dan mengaku sebagai jaksa itu hanya mencatut kasi pidsus.
Kepala Kejari Barsel melalui Kasi Intel Rama Riza Parlevy membenarkan hal tersebut. Dia mengakui ada seorang oknum penelepon yang mengatasnamakan pihak kejaksaan Buntok untuk meminta-minta bantuan.
“Saya mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat yang ada di wilayah ini agar berhati-hati jika diketahui ada oknum yang mengatasnamakan pihak Kejaksaan Negeri Buntok untuk meminta bantuan atau sumbangan dan sebagainya, bahkan melakukan pemerasan terhadap masyarakat. Saya tegaskan Itu tidak benar adanya dan bukan dari kejaksaan. Kami tidak pernah melakukan itu ataupun meminta pihak lain untuk melakukan hal itu dengan mengatasnamakan pihak Kejaksaan Negeri Buntok,” ucap Rama Riza Parlevy kepada KALAMANTHANA di Buntok, Kamis (16/5/2019).
Selain itu, Rama Riza Parlevy mengingatkan apabila suatu hari nanti di dalam masyarakat ada ditemui ataupun dihubungi pihak oknum yang mengaku dirinya dari pihak kejaksaan, agar jangan mudah mempercayainya. “Teliti dulu kebenarannya, jangan asal percaya. Kalau perlu tanyakan langsung kepada pihak kami di Kejaksaan Negeri Buntok,” katanya. (fik)
Discussion about this post