KALAMANTHANA, Buntok – Penyediaan truk tempat penampungan sampah portable atau amrol yang dialokasikan Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Barito Selatan di sejumlah titik strategis,dinilai memberikan manfaat yang nyata dalam upaya bersama guna menangani permasalahan sampah di daerah.
Hanya saja dalam pemanfaatannya masih perlu partisipasi aktif masyarakat. Pasalnya, masih adanya sejumlah warga yang membuang sampah tidak pada tempatnya.
“Meski sudah ada sarana yang disediakan, semua kembali pada kesadaran diri masing-masing. Selama ini hal tersebut masih dirasakan kurang diperhatikan,” kata anggota DPRD Barito Selatan, Kalimantan Tengah, Rusinah Andelen kepada KALAMANTHANA di Buntok, Rabu (19/6/2019).
Ia menjelaskan, dengan telah dipasangnya amrol pada sejumlah titik di persimpangan jalan hingga lokasi perumahan warga, daya tampung yang lebih besar juga mesti diperhtikan. Selain itu, juga dengan penjadwalan angkutan dan terus digiatkan untuk menghindari polusi udara bagi lingkungan.
“Tetapi masih ada warga yang melempar sembarangan ke sekitar tempat penampungan sehingga mengakibatkan sampah berserakan ke ruas jalan dan terkesan mengganggu,” ujar politisi Partai Nasdem Barsel ini.
Selain itu, ia juga meminta agar dinas terkait kembali mengkomunikasikan hal tersebut kepada ketua RT dan camat guna mensosialisasikan hal dimaksud kepada warganya. Tujuannya adalah untuk menumbuhkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya upaya bersama menjaga kebersihan lingkungan.
“Di samping menyediakan sarana penampungan, tentunya untuk mengarahkan tumbuhnya kesadaran masyarakat dalam membiasakan membuang sampah pada tempatnya,” pungkasnya. (fik)
Discussion about this post