KALAMANTHANA, Pulang Pisau – Dinas Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (DKPP) Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis), Kalimantan Tengah mengaku belum menerima laporan terkait pembukaan pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019.
Pihaknya hanya memastika ada informasi penerimaan CPNS 2019. Bahkan DKPP sudah menganggarkan dan juga sudah mengirimkan formasi kepada pemerintah pusat.
“Informasi rencana penerimaan CPNS itu memang benar. Bahkan kami juga sudah mengirimkan 300 formasi ke pemerintah pusat. Sekarang tinggal tunggu instruksi Pusat,” kata Kepala DKPP Pulang Pisau, Saripudin, Kamis 26 September 2019.
Menurutnya hampir semua daerah khususnya Kalimanntan Tengah masih menunggu instruksi pemerintah pusat terkait pembukaan CPNS 2019 itu.
Namun sampai saat ini pihaknya belum menerima pemberitahuan kapan pengumuman dan pendaftaran CPNS dimulai. Saat ini pihaknya hanya menunggu pemberitahuan resmi dari pemerintah pusat.
“Kalau usulan itu sudah jauh-jauh hari kami sampaikan. Tapi tahapannya yang belum kami terima. Infonya memang akan digelar tahun ini. Sayang kalau ditunda tahun Depan karena Pemkab Pulpis sudah menganggarkan,” ucapnya.
Saripudin menyebutkan jika memang pasti penerimaan CPNS itu tentu akan ada pemberitahuan ke pihaknya, sehingga dia meminta masyarakat bisa bersabar.
“Kami tidak mungkin menutupi karena itu diadakan serentak. Kalau memang formasinya sudah keluar pasti akan kami umumkan termasuk tahapannya. Jadi bersabar saja dulu,” ungkapnya.
Pihaknya juga meminta agar masyarakat waspada terhadap isu penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Terlebih jika informasi itu bukan resmi dari BKPP. Karena tidak sedikit pihak yang sudah tertipu karena kurang hati-hati terkait penerimaan CPNS. Dijanjikan bisa dapat sebagai PNS dengan membayar uang dengan jumlah tertentu.
Saripudin juga mengungkapkan kalau sudah menyangkut masalah penerimaan CPNS ini memang banyak peminatnya. Namun jangan sampai karena itu membuat kita mudah percaya ketika dijanjikan bisa menjadi PNS dan mau membayar.
“Ini termasuk untuk tenaga honorer juga. Kalau ada yang menjanjikan tenaga honorer bisa jadi PNS dengan membayar uang puluhan juta jangan percaya. Intinya informasi yang resmi itu dari DKPP,” pungkasnya.(app)
Discussion about this post