KALAMANTHANA, Muara Teweh – Diamankannya RS, pria yang membuat heboh di sebuah diler Honda di Muara Teweh, membuat istrinya harus datang ke kantor Mapolres Barito Utara.
Sang istri pun mengaku kaget dan bingung mendengar ulah suaminya. Dia tahu RS berurusan dengan polisi usai mendengar cerita dari Wiyanto. Wiyanto adalah rekan seprofesi suaminya sebagai pekerja bangunan.
“Dia tidak ada kelainan dan tidak ada sakit. Selama ini dia kerja bangunan,” kata wanita itu yang membawa anaknya ikut ke Mapolres Barito Utara.
RS membuat geger Muara Teweh karena aksinya pada Selasa selepas pagi itu. Bersenjatakan parang, dia datang ke diler Honda di Jalan Timor (Anem) dan nekad membawa paksa sepeda motor sport Honda CBR.
Baca Juga: Heboh RS di Diler Honda Muara Teweh, Begini Kata Rekan Seprofesinya
Beruntung RS (30-an) tak dihakimi massa karena polisi segera datang ke lokasi kejadian. Ia ditangkap polisi saat mendorong sepeda motor CBR. “Sepeda motor tersebut tak bisa distart, karena memang aki tak dipasang. Sepeda motor dibawa pelaku dari display (tempat pajangan),” ujar karyawan diler Honda bernama Taufik Rahman.
Menurut Taufik, RS datang ke diler Honda dengan sepeda motor matic, Selasa (1/9/2020). Motor pelaku langsung diparkir di dekat tempat display motor.
RS lalu mencoba menghidupkan beberapa sepeda motor yang berada di display. Tetapi dia ditegur karyawan Honda, karena sepeda motor tak dipasangi aki. Teguran itu ditanggapi dengan ancaman pelaku sambil menunjukkan parang yang dibawanya. (mel)
Discussion about this post