KALAMANTHANA, Palangka Raya – Pememrintah pusat menyatakan pada Januari 2021 pembelajaran tatap muka akan diberlakukan. Untuk Kota Palangka Raya hal itu akan dilakukan kajian secara mendalam.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Palangka Raya, Emi Abriyani, beberapa hari lewat. “Opsi pelaksanaan sekolah tatap muka di wilayah kota setempat, masih dilakukan kajian secara mendalam,” ujarnya.
Emi mengatakan, satgas bersama Dinas Pendidikan masih melakukan kajian terkait pelaksanaan pendidikan tatap muka. Tentu semuanya didasarkan hasil kajian epidemologi dan perkembangan kasus covid-19.
“Namun jika hasilnya disimpulkan sekolah tatap muka berisiko tinggi maka opsi itu bisa saja belum kita laksanakan,” tegasnya.
Terkait meningkatnya kasus orang yang terinfeksi covid-19 di Kota Palangka Raya, menurut Emi tim satgas covid-19 telah mengevaluasi apa saja yang sudah dilakukan, maupun yang akan dilakukan guna mengantisipasi perkembangan peningkatan kasus.
Berdasarkan hasil tracing, terjadinya peningkatan kasus covid-19 di Palangka Raya lebih dikarenakan banyaknya warga yang berpergian keluar kota. “Setelah pulang, terjadi penularan kepada keluarga di rumah, maupun kontak erat atau transmisi lokal. Ini didapat pasca libur bersama pada akhir Oktober lalu,” jelasnya. (srs)
Discussion about this post