KALAMANTHANA, Kuala Pembuang – Pemerintah Kabupaten Seruyan doyan sekali memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (Muri). Kini, mereka bakal berupaya mencatatkan makan kolak pisang kepok terbanyak di lembaga pencatat rekor bentukan Jaya Suprana itu.
“Kita berencana memecahkan rekor Muri makan kolak pisang kepok sebanyak 3.500 mangkok,” kata Bupati Seruyan Sudarsono di Kuala Pembuang, Kamis.
Ia menjelaskan, pemecahan rekor Muri untuk makan kolak pisang kepok terbanyak akan dilakukan saat perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-14 Seruyan pada 5 Agustus mendatang bertempat di Lapangan Gagah Lurus Kuala Pembuang. “Jadi makan kolak itu nanti dilakukan bersama-sama dengan masyarakat,” katanya.
Untuk memecahkan rekor tersebut, pihaknya akan menyiapkan 20 ton pisang kepok dari petani di sekitar Kuala Pembuang yang nantinya akan digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat kolak pisang kepok khas Seruyan.
“Untuk bahan lain membuat kolak, seperti gula aren juga akan kita pesan dari para pengrajin gula aren khas Seruyan yang ada di Kecamatan Hanau,” katanya.
Menurut dia, selain sebagai kebanggaan bagi daerah, rekor Muri yang diraih juga dapat dijadikan sebagai promosi agar berbagai potensi yang dimiliki Seruyan dapat dikenal daerah lain di Indonesia bahkan dunia.
“Pemecahan rekor Muri ini akan dijadikan sebagai tradisi yang diagendakan setiap tahun saat HUT Seruyan,” katanya.
Kemudian, pemecahan rekor Muri diharapkan dapat mendorong semangat masyarakat di “Bumi Gawi Hatantiring” untuk terus bekerja dan berkarya, serta berbuat yang terbaik bagi daerah Seruyan agar dapat meninggalkan ketertinggalan dari kabupaten lain di Kalteng.
“Pemecahan rekor Muri dapat dijadikan sebagai motivasi bagi masyarakat untuk berbuat yang terbaik bagi daerah yang kita cintai ini,” katanya. (ant/rio)
Discussion about this post