KALAMANTHANA, Muara Teweh – Kerja keras para petani dengan suport penuh Dinas Pertanian Barito Utara, membuahkan hasil. Tahun ini, Kementerian Pertanian (Kementan) mengucurkan dana alokasi khusus (DAK) pusat, guna pengembangan lahan rawa seluas 1.360 hektare.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Barito Utara Syahmiludin A Surapati kepada Kalamanthana.id, Senin (12/7/2021) siang mengatakan, pihaknya bersama Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas PUPR Barito Utara, baru saja memaparkan hasil kegiatan SID (Survei Investigasi dan Desain) optimasi lahan rawa di Barito Utara pada Selasa pagi.
“Pemaparan dilakukan di hadapan tim review dari Universitas Palangka Raya dan Bidang PSP Distan Provinsi Kalteng. Kita paparkan tentang optimasi lahan rawa di Kecamatan Teweh Selatan, Gunung Timang, dan Montallat,” sebut Syahmil.
Baca Juga: Lewat Program Sarpas, Petani Sawit di Tiga Kecamatan Nikmati Banyak Bantuan
Dari hasil pemaparan tersebut, lanjut Syahmil, mendapat respon positif, karena optimasi lahan rawa bakal melibatkan 34 kelompok tani atau poktan beranggotakan 680 petani di 10 desa di Kecamatan Teweh Selatan, Gunung Timang, dan Montallat.
“Optimasi lahan rawa dinilai akan memberikan dampak manfaat minimal seluas 1.360 ha. Potensi lahan pertanian tersebut saat ini masih marjinal dapat dikelola lebih lanjut. Kegiatan pengelolaan telah disetujui terlaksana pada tahun 2021 melalui anggaran DAK pusat Kementan RI,” pungkas dia.(mel)
Discussion about this post