KALAMANTHANA, Sampit – Anggota Komisi III DPRD Kotim, Riskon Fabiansyah kembali mempertanyakan keseriusan pihak pemerintah daerah melalui dinas terkait dalam mendongkrak dunia pariwisata Kotawaringin Timur (Kotim) selama ini yang mana sudah menjadi bagian dari program kerja Bupati yang sekarang.
Menurut legislator partai Golkar ini, pengembangan wisata lokal maupun aset-aset wisata yang dibuat dan di programkan beberapa waktu lalu hanya terlihat jalan di tempat, baik wisata pantai Ujung Pandaran maupun, potensi wisata lainnya yang dapat mendongkrak Pendapatan Asli Daerah kedepannya.
“Meskipun saat ini kondisi keuangan kita memang minim pasca rasionalisasi oleh pusat, namun tetap kita pertanyakan peran dinas pariwisata disini, kemana arahnya wisata Kotim ini. Kita ketahui saat ini daerah butuh dorongan dalam meningkatkan PAD,” ungkapnya Selasa (01/06/2021).
Bahkan Riskon juga menilai, selama ini program pemerintah untuk membangkitkan wisata Kotim sudah cukup menjanjikan bagi warga masyarakat, terutama dalam hal peluang kerja untuk jangka panjang kedepannya.
“Kita berharap meskipun ditengah pandemi ini, wisata kita tetap bisa menghasilkan sumber PAD,hendaknya dinas terkait lebih mengedepankan, merawat, menjaga, dan melestarikan aset-aset daerah ini yang bernilai tinggi untuk menunjang wisata lokal kita,” tukasnya.
Disisi lain anggota dewan dapil I ini juga menyebutkan banyak program kesejahteraan bagi masyarakat yang terbaikan demi melanjutkan program wisata yang sampai saat ini belum jelas arahnya tersebut. Sehingga perlu adanya evaluasi kedepannya.
“Yang kami ketahui sejak beberapa waktu lalu anggaran untuk dinas pariwisata ini cukup besar, harapan kita kedepan itu dimanfaatkan dengan baik,” tutupnya. (drm)
Discussion about this post