KALAMANTHANA, Muara Teweh – Sebentar lagi Unit Hemodialisis (HD) atau cuci darah mulai operasional di RSUD Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara. persiapannya selama tiga tahun, sejak tahun 2018.
Menurut Wikipedia, Hemodialisis berarti proses pembersihan darah dari zat-zat sampah, melalui proses penyaringan di luar tubuh. Hemodialisis menggunakan ginjal buatan berupa mesin dialisis.
Paparan kesiapan operasional Unit Hemodialisis berlangsung di Muara Teweh, Jumat (1/1/0/2019). Kepala Dinas Kesehatan Siswandoyo, Direktur RSUD Muara Teweh drg Dwi Agus Setijowati, serta beberapa narasumber lain memberikan paparan. Hadir pula Pelaksana Tugas (Plt) Direktur RSUD dr Tiur Maida yang baru dilantik kemarin (30/9) serta kepala dinas kesehatan dan direktur RSUD kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan.
Menurut Siswandoyo, HD sangat diperlukan, karena posisi RSUD Muara Teweh sebagai daerah penyanggah. “RSUD ini menjadi rujukan dari kabupaten-kabupaten sekitarnya,” kata Siswandoyo.
Adapun Dwi Agus Setijowati mengungkapkan, persiapan pembentukan Unit HD dimulai sejak tahun 2018 dan baru hari ini pihak RSUD Muara Teweh bisa melakukan presentasi.
Ruang hemodialisis berada di lantai III, Wing A RSUD Muara Teweh.
SDM yang dipersiapkan untuk Unit Hemodialisis terdiri dari :
(1) Seorang dokter internist yang sudah terlatih dibidang HD.
(2) Seorang dokter umum yang sudah terlatih dibidang HD.
(3) Perawat Hemodialisis yang bersertifikat pelatihan HD 3 orang, perawat yang belum mempunyai sertifikat 3 orang, total tenaga perawat HD tersedia sebanyak 6 orang.
(4) Tenaga Penunjang antara lain tenaga Lab, ahli gizi, tenaga administrasi, teknisi elektromedis, dan lainnya.
Fasilitas yang tersedia di ruang Hemodialisis antara lain :
(1) Empat) mesin Hemodialisis type 4008s/V12.1.
Merupakan hasil kerja sama operasi (KSO) dengan PT Fresenius Medical Care.
(2) Tempat tidur pasien sebanyak empat buah, timbangan berat badan, meja makan pasien (overbad table), meja pasien, meja perawat, kursi, kulkas obat, lampu tindakan, tiang infus, lemari obat, kursi, tempat sampah, tempat linen kotor.
(3) Demi kenyamanan pasien dan untuk mengusir kebosanan selama berlangsungnya terapi hemodialisis, ruang hemodialisis dilengkapi dengan alat pengatur suhu ruangan (AC) dan free wifi
Di ruang tunggu pasien juga akses free wifi untuk yang menunggu serta dilengkapi pendingin ruangan.
Sebagai gambaran, pada tahun 2020 sebanyak 14 pasien PKG harus dirujuk ke luar daerah, karena ketiadaan Unit Hemodialisis. Tahun ini tercatat sebanyak tujuh orang pasien mesti menjalani proses cuci darah.
Dwi memaparkan pula, pembuangan limbah Dialysis dialirkan secara terpisah dari pembuangan limbah wastafel dan kamar mandi. Limbah Dialysis disalurkan langsung menggunakan pipa ke STP ground tank yang kemudian menyalurkan limbah tersebut ke fasilitas IPAL (instalasi pengolahan air limbah) di halaman belakang RSUD Muara Teweh.
Pengelolaan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) bekerjasama dengan PT Kahayan Mitra Internusa (Transporter Limbah B3) dan PT Balikpapan Enviromental Service (Pengolah dan Pemusnah Limbah B3).(melkianus he)
Discussion about this post