KALAMANTHANA, Kasongan – Kecewa dan sakit hati, alasan MNJA (20) tega menghabisi nyawa pamannya sendiri Muhammad Anang Syaiful (40) dengan cara menggorok leher korban.
Peristiwa tersebut terjadi pada hari Sabtu, 1 Januari 2022, sekitar pukul 03.00 WIB dini hari, di kediaman korban, rumah Makan Bakso Azzam, Desa Samba Katung, Kecamatan Katingan Tengah, Kabupaten Katingan, Kalteng.
MNJA dijemput korban sekitar dua bulan yang lalu dari pulau Jawa untuk ikut memabntu di warung bakso milik korban.
Kapolres Katingan AKBP Paulus Sonny Bhakti Wibowo melalui Kasat Reskrim Iptu Adhy Herianto mengungkapkan, pelaku secara tragis membunuh pamannya Muhammad Anang Syaiful (40).
“Pada dasarnya, motif pembunuhan yang didapat dari pengakuan pelaku karena sering dikucilkan dan dipermalukan, ” katanya, Senin (3/1/2021).
Baca Juga: Kapolsek Katingan Tengah Amankan MJNA, Pelaku Pembunuhan di Samba Katung
Bahkan, korban sering mendapat perlakuan kurang mengenakkan dan korban diduga beberapa kali berkata kasar terhadap pelaku.
“Dengan alasan perlakuan inilah, pelaku berpikiran negatif kepada korban. Pada akhirnya, pelaku nekat melakukan pembunuhan terhadap pamannya itu, ” beber Adhy.
Pelaku merupakan keponakannya dan memang sengaja dijemputnya sekitar dua bulan yang lalu dari pulau jawa. Dengan tujuan untuk membantu bekerja dirumah makan bakso yang familiar di Desa Samba Katung.
Korban sudah puluhan tahun merintis usaha rumah makan dan berdagang bakso di desa setempat. Korban tinggal bersama istri dan satu orang anak.
Mengacu pada pemeriksaan dan olah kejadian tempat perkara (TKP), korban dibunuh dengan senjata tajam dan digorok secara brutal di bagian leher sekitar pukul 03.00 wib.
“Korban mengalami luka pendarahan yang cukup parah karena mengalami luka sabetan, ” ungkapnya.
Pelaku keluar dari pintu depan dan bersembunyi dipinggiran Sungai Mati Desa Samba Katung. Pelaku berhasil dibekuk selang dua jam setelah melakukan aksi pembunuhan tersebut.
” Polsek Katingan Tengah berhasil mengamankannya sekitar pukul 05.00 Wib atau selam dua jam setelah membunuhnya. Beruntung pelaku tidak melarikan diri keluar daerah, ” tambah Adhy. (srs)
Discussion about this post