KALAMANTHANA, Buntok – Perbuatan yang sangat tidak terpuji dilakukan oleh oknum wartawan di Barito Selatan, Kalimantan Tengah, karena memamfaatkan rekan seprofesinya yang mendapatkan musibah akibat kecelakaan untuk keuntungan diri sendiri.
Oknum wartawan tersebut meminta bantuan kepada pejabat, pengusaha dan Polres Barsel untuk bantuan kepada Jeneri S Mekeng wartawan Kapos yang baru baru ini mengalami kecelakaan lalu lintas dan sempat dirawat di Rumah Sakit Doris Silvanus Palangka Raya.
Permintaan sumbangan tersebut tanpa sepengetahuan dan seizin Jeneri maupun keluarga. “Sebenarnya kami keberatan, saat suami saya kena musibah, ada orang tega mengatasnamakan dirinya untuk kepentingan pribadi dengan melakukan penggalangan dana tanpa sepengetahuan dan seizin kami,” kata Istri Jeneri, Jumat (21/1/2022).
Ia menceritakan, awal dirinya mengetahui kalau ada oknum wartawan yang meminta sumbangan untuk biaya berobat suaminya, ketika ada sa;ah seorang yang datang ke rumahnya.
Orang tersebut memberitahukan bahwa ada salah satu pengusaha, mengaku diminta sumbangan oleh oknum tersebut untuk membantu suaminya yang kecelakaan. Lalu pengusaha tersebut mengaku membantu Rp1 satu kepada si oknum.
“Kami juga baru tahu bahwa ada beberapa pihak yakni Kepala Dinas, Pejabat Polres yang juga turut prihatin dan memberikan bantuan dana. Namun saya tegaskan dana tersebut tidak pernah sampai kepada kita. Saya juga dapat informasi dari keluarga, bahwa pihak anggota DPRD mengaku akan melakukan urunan untuk membantu suami saya. Namun, hal tersebut sampai sekarang tidak pernah ada,” ungkapnya.
Ia menambahkan, walaupun diperlakukan begitu pihaknya mengaku iklhas, apabila oknum tersebut mendapatkan keuntungan dari musibah yang mereka alami.
Baca Juga: Duel Dua Pelajar SMA Kota Palangka Raya Viral di Media Sosial
“Kita iklhaskan saja, semoga suami saya lekas sembuh. Namun, kami berharap kejadian ini jangan sampai terjadi lagi, karena ini mempermalukan profesi suami saya sebagai Wartawan,” tegasnya.
Saat dikonfirmasi salah satu pejabat Polres Barsel membenarkan kejadian tersebut, bahwa ada oknum yang meminta bantuan kepada dirinya untuk wartawan yang sedang sakit karena kecelakaan.
“Saya sebenarnya iklas lahir batin dengan bantuan tersebut. Namun, mendapatkan informasi bahwa bantuan saya tidak sampai, ya saya sedikit kecewa. Saya berharap ini tidak terulang lagi,” ucapnya.
Sementara itu salah satu Kadis juga membenarkan kejadian tersebut. Dirinya mengatakan, karena merasa kenal dan kasihan terhadap kecelakaan yang menimpa Jeneri, dirinya langsung membantu dana
“Assalamualaikum ibu, maaf menganggu waktunya, saya dan kawan-kawan lagi menggalang dana buat kawan kita bang Jeneri wartawan Kalteng Post yang lagi dirawat di RS Palangkaraya akibat laka tunggal hari Jumat kemaren di Timpah, mungkn ibu bisa menyisihkn sedikit bantuannya buat kwan kita berobat. Ini chat nya kepada saya,” kata sumber itu.
Menanggapi hal tersebut saat dimintai tanggapan oleh awak media, Ketua PWI Barito Selatan (Barsel) Julius M.Sinaga menegaskan, bahwa oknum tersebut bukan termasuk anggota PWI Barsel dan segala tindak tanduknya bukan tanggung jawab pihaknya.
“Karena saudara Jeneri wartawan Kalteng Pos ini merupakan anggota, dan lebih tepatnya Bendahara PWI Barsel. Jadi saya bertanggung jawab untuk mengklarifikasi, bahwa kami PWI tidak pernah menggalang dana dan meminta bantuan untuk beliau. Sedangkan untuk oknum tersebut karena diluar organisasi PWI kami tidak bertanggungjawab. Kita serahkan kelanjutannya kepada pihak yang merasa keberatan”,pungkasnya (Taufik Hidayat).
Discussion about this post