KALAMANTHANA, Pangkalan Bun – Petugas Kepolisian dari Polsek Arut Utara (Arita) meringkus salah satu komplotan pencuri buah kelapa sawit. Dari beberapa pelaku 5 orang lainnya masuk daftar pencarian orang (DPO) dan sedang dalam pengejaran.
Kejadian tersebut terjadi pada, Jumat (25/2/2022) Pukul 16.00 WIB di areal perkebunan PT SINP (Sinar Indah Nusantara Pagi) Afdeling Charly blok 13 Desa Sukarami Kecamatan Aruta Kabupaten Kotawaringin Barat. Akibat kejadian tersebut pihak PT SINP mengalami kerugian sebesar Rp4.826.250.000.
Satu pelaku yang berhasil diamankan berinisial HDR (47) sedangkan lima pelaku yang masuk dalam daftar DPO yakni JJG (Bapak), ADG (Anak) merupakan bapak dan anak kandung kemudian, DWS,WN dan TGL dalam aksinya kelima orang tersebut memiliki peran masing-masing.
Baca Juga: Membandel, O2 Cafe Kembali Langgar Jam Operasional Dan Protokol Kesehatan
Kapolres Kobar AKBP Bayu Wicaksono melalui Kapolsek Arut Utara Ipda Agung Sugiharto SH mengatakan bahwa, Komplotan pencuri buah sawit tersebut sebelumnya telah menyusun rencana dan berkumpul di salah satu rumah pelaku.
“Saat akan dilakukan penangkapan beberapa temannya sempat melarikan diri dan satu diantaranya berhasil kita amankan beserta beberapa barang bukti,” kata Ipda Agung Sugiharto.
Dijelaskannya Kapolsek, Saat itu petugas keamanan PT setempat melaksanakan kegiatan patroli rutin dan di lokasi kejadian melihat seseorang yang sedang mengeluarkan buah kelapa sawit yang habis di panen dengan menggunakan angkong dari dalam blok.
Baca Juga: Beli Buah Sawit Hasil Curian Pria Berkumis Asal Demak Diamankan Polisi
Kemudian petugas langsung melakukan penangkapan dan satu orang berhasil diringkus. Berdasarkan keterangan dari pelaku dirinya bersama lima temannya memanen buah sawit tersebut namun dirinya ditinggal kabur temannya saat melihat kedatangan petugas keamanan.
“Kini pelaku sudah diamankan dan lima orang temannya yang masuk dalam daftar DPO sedang dalam pengejaran. Adapun barang bukti yang diamankan 67 tandan buah sawit,4 tojok,1 besi pipa dan 1 angkong yang digunakan untuk mengangkut buah kelapa sawit,” pungkasnya.(am)
Discussion about this post